Perempuan yang diketahui bernama Zhang Jia itu ditemukan mengemis di jalanan Zhengzhou. Identitas dan asal-usulnya kemudian ditelusuri di akun jejaring sosialnya yang membuat publik terkejut. Ternyata ia lulusan universitas di Singapura dan jadi hidup menggelandang karena memiliki gangguan jiwa.
"Sebelumnya Zhang Jia sehat-sehat saja, ia bilang pernah bekerja di stasiun televisi di Beijing. Tekanannya sangat tinggi sehingga ia keluar dari pekerjaan dan mulai menderita kelainan jiwa," ucap perwakilan Liang of the City of Zhengzhou Help Center. "Tampaknya hal itu yang mempengaruhi kondisi mentalnya sekarang."
"hehealam percakapan kami dengan ayahnya, dia mengatakan tidak akan melakukan apapun pada Zhang Jia. Ayahnya bilang akan menikah tahun ini," lanjutnya. "Ia juga langsung menutup telepon ketika ditanyakan mengenai keluarga suami Zhang Jia."
Meski diklaim memiliki kelainan jiwa namun seorang ahli mengatakan sebaliknya. Ia curiga sebenarnya Zhang Jia menjadi gelandangan karena mengalami kekerasan karena tetap sadar ketika didekati orang. Kini ada dua petugas bersiaga menjaga Zhang Jia untuk menjaga keamanannya, apalagi dengan banyaknya orang dan media yang datang sejak beritanya menjadi isu nasional.
Akhirnya Zhang Jia mau berhenti menggelandang ketika paman dari Zhenzhou menjemput untuk merawatnya. Ia mengaku keponakannya itu hanya sebulan menikah dan keluarga mertuanya tidak mau mengurusi. Kini tawaran bantuan uang hingga mencarikan pekerjaan untuk Zhang Jia juga berdatangan dari luar negeri seperti Jepang.
Sumber: madiunkingdom.blogspot.com